Cerita Singkat Diriku

 Manusia tanpa cita-cita adalah bagai jasad tanpa roh. Mungkin kalimat itu pas untuk mewakili arti kata cita-cita. Manusia tanpa cita-cita tak lebih hanya berupa segumpal daging yang tak tau apa yang harus dia lakukan dan apa yang dia inginkan. cita-cita adalah suatu hal yang paling pengting dalam kelangsungan hidup peradaban manusia. Dalam hidup ini, kita semua pasti punya cita-cita Mulai dari ingin menjadi guru hingga jadi seorang presiden. Setiap kali orang bertanya tentang cita-cita, aku selalu menjawab Cita-citaku tak lebih ingin menjadi orang Sukses dan Berguna bagi orang lain.Aku punya sebuah cita –cita tetapi bertolak belakang dengan kemauan orang tua. Orangtua ku menyarankan agar aku menjadi seorang wirausaha, tetapi sebenarnya dalam benakku aku ingn menjadi seorang ilmuwan. Aku juga punya impian bisa sekolah di MAN Insan Cendekia Gorontalo ataupun SMA Madani Palu tetapi karena aku hanya dari keluarga sederhana dan hanya hidup berkecukupan. Apalagi di saat aku mendengar
isu bahwa yang bisa masuk sekolah seperti itu hanya siswa siswi berprestasi dan mempunyai nilai tinggi, secara tidak langsung aku sadar kalau memang aku tidak pantas jadi siswa di sekolah itu.isu bahwa yang bisa masuk sekolah seperti itu hanya siswa siswi berprestasi dan mempunyai nilai tinggi, secara tidak langsung aku sadar kalau memang aku tidak pantas jadi siswa di sekolah itu.Maka aku melabuhkan keinginan belajarku ke Sekolah Kejuruan yang menurutku pilihan terbaik dari pada aku harus melanjutkan di Sekolah menengah atas. SMK 1 Luwuk menjadi pilihanku. Di dalamnya terdapat lima jurusan yang masing – masing memiliki keunggulan, akan tetapi aku lebih memilih jurusan Akuntansi. Aku lebih memilih Akuntansi karena aku agak mahir dengan matematika dan juga akuntansi mengajarkan cara menganalisa dengan baik. Di saatku memilih jurusan ini secara tidak langsung  di dalam benakku nantinya akan menjadi seorang karyawan kantor, Tetapi aku berharap bisa lebih dari itu. Yaitu menjadi seorang akuntan.Aku berharap bisa lulus dengan peringkat baik dan kalau bisa mendapat pekerjaan dahulu. Agar aku tidak lagi harus bertumpu pada orangtua dan lebihnya bisa melanjutkan ke perguruan tinggi dengan membiayai sendiri. Pastinya suatu saat kalau aku kuliah nanti aku akan memilih jurusan yang sesuai dengan akuntansi. Untuk dapat meraih cita – citaku menjadi seorang akuntan , meskipun cita – cita masa kecilku adalah ilmuwan.Dan pada akhirnya aku mengerti bahwa apa yang kita cita – citakan saat kecil tidak akan berjalan dengan mulus sebab akan ada banyak rintangan ataupun halangan yang mendekati kita.Terkadang kita harus mengerti bahwa kemampuan yang kita miliki harus sesuai dengan apa yang kita cita - citakan. Agar nantinya yang kita cita – citakan sejalan dengan kemampuan kita dan tidak bertolak belakang.    

Comments

Popular posts from this blog

MAKALAH LMS (Learning Management System)

“Menggunakan Kalimat Yang Komunikatif”

LAPORAN PRAKERIN JURUSAN AKUNTANSI DI PT. BOSOWA BERLIAN MOTOR LUWUK